Garam berperan sebagai flavor enhancer alami. Dalam adonan kue, garam berfungsi untuk:
Tanpa sedikit garam, rasa manis sering terasa datar. Bayangkan cookies coklat tanpa sedikit rasa gurih di ujung lidah rasanya seperti kurang.
Meski sama-sama asin, sea salt dan garam dapur tidak identik. Sea salt (garam laut) berasal dari penguapan air laut alami dan masih mengandung mineral seperti magnesium, kalsium, dan potasium. Sementara garam dapur umumnya sudah diproses tinggi, sehingga kehilangan mineral alami dan teksturnya lebih halus.
Inilah kenapa sea salt terasa lebih kompleks di lidah. Butiran kasarnya memberi sensasi renyah kecil saat digigit, menambah dimensi rasa yang tidak kamu dapat dari garam meja biasa.
Untuk hasil terbaik, gunakan sea salt alami berkualitas yang tidak melalui proses bleaching dan tanpa bahan tambahan kimia.
Dalam baking, “less is more” benar-benar berlaku untuk garam.
Cukup sejumput (sekitar 1/8 sendok teh) sea salt sudah cukup untuk memperkaya rasa kue tanpa membuatnya asin. Caranya yaitu dengan menambahkan sea salt langsung ke adonan setelah bahan kering tercampur. Jika membuat karamel, masukkan garam di tahap akhir agar rasa gurih muncul di lapisan luar.
Eksperimen kecil ini bisa mengubah kue manis biasa menjadi sesuatu yang lebih berkarakter dan elegan.
Beberapa jenis kue cocok dan rasanya akan ditingkatkan dengan sea salt, terutama yang punya karakter manis atau pahit:
Kombinasi manis-gurih ini dikenal dalam dunia kuliner sebagai kontras rasa, yaitu keseimbangan rasa yang membuat lidah tidak cepat bosan.
Coba taburkan sedikit sea salt di atas kue setelah matang, terutama untuk brownies, cookies, atau chocolate tart. Selain memperkaya rasa, butiran garam yang mencair sebagian di permukaan akan memberi tekstur lembut sekaligus gurih di setiap gigitan.
Trik ini sering digunakan oleh baker profesional karena efeknya luar biasa simpel tapi memikat. Bahkan kue sederhana bisa terasa seperti artisan dessert hanya dengan tambahan sea salt yang tepat.
Tidak semua garam laut sama. Beberapa produk di pasaran sudah melalui proses pemutihan dan kehilangan mineral alaminya.
Pastikan kamu memilih sea salt alami murni yang:
PURA Sea Salt diambil langsung dari laut Indonesia, dikeringkan alami oleh matahari, dan dikemas tanpa bahan tambahan.
PURA Sea Salt bisa jadi pilihan ideal. Berbeda dari garam meja biasa, PURA Sea Salt tidak melewati proses rafinasi (pemurnian kimia), jadi semua mineral pentingnya tetap terjaga, mulai dari magnesium, kalsium, hingga zinc. Kandungan natriumnya juga lebih rendah (380 mg) dibanding garam meja atau bahkan Himalayan salt, jadi lebih ringan untuk tubuh tanpa mengorbankan rasa.
Garam ini juga berasal dari grade S artinya dipanen hanya setahun sekali dari satu sumber laut murni di Indonesia (single source). Proses ini membuat tiap butir garamnya lebih “hidup”: rasa asin lembut, tekstur halus, dan kaya mineral alami yang membantu kue terasa lebih gurih tapi tetap seimbang manisnya.
WhatsApp: 08175788899
Instagram: PURAindonesia
Instagram: PURAkitchen
YouTube: PURA Kitchen